Minggu, 19 Februari 2012

surat untuk sahabat

SEPUCUK SURAT UNTUK SAHABATKU
Bismillahirrahmanirrahim...
Wahai sahabatku,,
Ijinkan kutulis sepucuk surat untukmu..
Bila terlukis kesedihan dalam telaga hatimu...
Karena impian yg msh jauh dari genggaman...
Maka jangan kau hapus impian itu...
Karena ia adalah perajut serat kekuatan hatimu..
Wahai sahabatku,,
Pernahkah engkau mendengar...
Allah tidak pernah menjanjikan pelayaran yg
indah...
Tapi Dia merencanakan pelabuhan yg teduh bagi
hambaNya yg sabar dlm mengarungi perjalanan
hidup...
Sebagai tempat indah dari nikmatNya yg luar
biasa..
Wahai sahabatku,,
Tatkala kau hadirkan impian dlm hidupmu...
Maka selamilah impian tsb hingga usai...
Jangan khawatir dg kegagalan yg slalu dtg tiba2...
Karena Allah menilai usaha setiap manusia..
Bukalah jendela hatimu kala rembulan menyinari
alam semesta...
Jangan biarkan ada tempat2 gelap dlm hidupmu...
Hingga kecintaanmu laksana mutiara di lautan...
Indah merona dg kilauan cahayanya yg
menawan..
Wahai sahabatku,,
Cukuplah Allah yg menilai setiap usaha kita...
Sehingga tanpa sadar setiap kegagalan mjd
teguran atas kemalasan kita...
Biarlah Allah yg memelihara ketekunan kita...
Karena perhatian manusia terkadang
menghanyutkan keikhlasan kita..
Wahai sahabatku,,
Tatkala usahamu tak dihargai orang lain... Dari
situlah arti kehidupan sgt berarti...
Sampaikanlah doa dan usaha kpd Sang
Penguasa...
Dan biarkan Allah yg menghargai jerih payah kita..
Insya Allah, air mata kan berubah jadi nikmat yg
luar biasa..
Wahai sahabatku,,
Tiada duka yg abadi di dunia ini...
Segala sesuatu kan indah pada waktunya...
Tidakkah engkau lihat saat malam puas dg gelap
gulitanya...
Mentari menyingsing dg cahaya indahnya,,
Tidakkah engkau lihat saat kabut hadir dg gelap dan
dinginnya...
Mentari datang dg cahaya nan hangatnya??
Sahabat,..
Jangan larut dalam kesedihan...
Ingatlah Allah tidak pernah meninggalkanmu...
Kesedihan, kegundahan adalah cara Allah melatih
dirimu agar selalu bersabar... Allah mengetahui
batas kemampuanmu dalam memikul beban...
Maka yakinlah derita yg kamu rasakan saat ini
sesungguhnya mampu kamu pikul...
Berserahdirilah kepada Allah... karena hanya Ia
tempat kita berlindung.... Apapun deritamu,
tetaplah hadapi dengan tersenyum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar